-
Bersabar Melalui Bersyukur
-
Al- Anbiya' 21:83-84
- Qur'an hanya highlight doa Nabi Ayub dan bukannya kisah penderitaan Nabi Ayub
- yang penting adalah bagaimana kita 'connect' dengan Tuhan
- 'offline' dengan manusia, 'online' dengan Tuhan
-
Ingat Tuhan ketika senang supaya memudahkan waktu susah
- Nabi Musa, bila ditimpa musibah, baginda mengucapkan, "uzkuru nikmatallah". Maksudnya "ingatlah nikmat- nikmat Allah
-
Bersendirian dengan Tuhan
- Bila baca al-Qur'an, anggap ayat" itu untuk kita, bukan untuk dituding kepada orang lain. Bukan juga untuk dianggap bahawa ayat itu hanya untuk Nabi.
-
Karakter Nabi Ayub
- Tahan derita dengan sabar dan tidak mengeluh
- Selalulah kembali kepada Tuhan
- Besarkan Kasih Sayang Allah supaya Musibah Terasa Kecil
-
Beradab dengan Tuhan
-
Surah Sad 38:41
- Nabi Ayub cakap "Aku diganggu oleh syaitan"
- Tidak menyandarkan musibah kepada Allah
- Kuasa Tuhan > musibah
-
"Adakah mereka berkata mereka beriman sebelum ditimpa musibah?"
- Musibah adalah untuk mengangkat darjat kita
-
Bersangka Baik dengan Tuhan
- Jangan salahkan takdir tapi ingat yang nikmat Tuhan lebih besar
-
Bertindak Mencari Solusi
-
Surah Sad 38:42
- Walaupun Nabi Ayub adalah nabi, dia juga perlu berusaha sama seperti manusia biasa
- Doa haruslah disertakan dengan usaha
-
Bersyukur & Mencari Keberkatan dari Nikmat Tuhan
- Nabi Ayub tidak sedikit pun mengungkit musibahnya setelah dia sembuh
- Istidraj maksudnya "menarik perlahan- lahan"
-
Berusaha Menjadi Hamba Tuhan dan Ulul Albab
-
Jadilah 'abdun'
- Allah tak suruh jadi kaya atau berilmu. Yang penting jadi hamba.
-
Ulul Albab
- orang yang berjiwa besar dan bijak
- mereka yang mendapat manfaat daripada ujian kesenangan dan ujian musibah
- IG Live: Fynn Jamal & Ust Azrul Azlan (Tadabbur Centre)
15/04/2020, Rabu