-
anamnesis
-
tidak sadar diri setelah BAK
-
penurunan sumplai O2
- hipoksia
-
tes kehamilan positif
- HCG positif
-
terlambat haid 2 minggu
- amenore sekunder
- nyeri tekan perut
-
Keadaan Umum
- terlihat sangat sakit
- compos mentis
- pucat
-
pemeriksaan fisik
-
TTV
- hipotensi (90/50 mmg/Hg)
- takikardi 112x/meit
- syok hipovolemik
-
pemeriksaan VT
-
bercak pendarahan kecoklatan
- volume darah menurun
- nyeri goyang serviks
-
covum douglass menonjol
- terisi oleh darah
-
shifting dulness
- cairan bebas berpindah pada bagian abdomen terendah
- nyeri akut
-
inflamasi
-
hasil konsepsi dianggap benda asing
- nekrosis jaringan
- uterus kontraksi
-
perdarahan desidua basalis
-
abortus
- vilikorealis terlepas dari desidua
-
ruptur pembuluh darah
-
menekan pembuluh darah
-
terbentuk gelembung seperti anggur
- vili mengabsropsi air dalam jumlah banyak
- tropoblas hidrofilik
- abnormalitas pertumbuhan plasenta
- proliferasi tropoblas
- janin tidak tumbuh
- blastosit tidak berkembang
-
ruptur tuba
-
ruang tumbuh terdesak
-
nidasi membesar
- kehamilan ektopik
- zigot tidak menempel di endometrium
- morula tertanam di lapisan epitel tuba
- kegagalam peristaltik tuba dan gangguan aktivitas silia
-
terimplantasi pada uterus
-
abnormal materi genetik
-
sel sperma membuahi sel telur yang tidak memiliki materi genetik
- kelaianan kromosom pada sel sperma dan ovum
- perdarahan
-
deferensial diagnosis
-
Abortus
-
pemeriksaan penunjang
-
ultrasound
- untuk melihat isi intrauterine
- kantong kehamilan kosong tanpa embrio
- pemantauan level HCG
- TV-US
-
tatalaksana
- non-gawat darurat
-
kehamilan ektopik
-
pemeriksaan penunjang
-
TV-US
- double decidual sign
-
ultrasound imaging
- DJJ diluar cavum uteri
- HCG normal
-
tatalaksana
- non-gawatdarurat
-
mola hidatidosa
- pemeriksaan penunjang
-
tatalaksana
- non-gawatdarurat
-
tatalaksana syok hipovelemik
- airway : bebaskana jalan napas
- breathing : O2 6-8L/menit
- circulation : tinggikan tungkai
- resusitasi cairan
- lanjutkan 3L dalam 2-3 jam
- transfusi darah bila Hb<6 gr/Ht 20
-
etiologi
- bervariasi
-
etilogi
- fertilisasi abnormal sel telur
- mutasi gen